Mitos-mitos Seputar Mobil Bermesin Diesel

Pemanasan mesin

Mesin diesel tidak perlu dipanaskan di pagi hari

Pemanasan mesin diesel di pagi hari sangat penting. Pembakaran dalam mesin diesel memerlukan suhu yang tepat untuk berfungsi secara optimal. Ketika mesin dingin, proses pembakaran menjadi kurang efisien, sehingga mesin perlu dipanaskan terlebih dahulu untuk mencapai temperatur operasional yang sesuai. Selain itu, pemanasan juga membantu dalam pelumasan awal (prelubrikasi) yang memastikan seluruh bagian mesin mendapatkan pelumasan yang baik.

Bila rusak, diesel lebih mahal biaya reperasinya

Biayanya tidak selalu lebih mahal. Biaya tersebut sangat bergantung pada seberapa baik mesin dirawat. Banyak pemilik mesin diesel yang kurang memperhatikan perawatan, yang dapat menyebabkan kerusakan mendadak. Suku cadang untuk mesin diesel biasanya lebih terjangkau dibandingkan dengan mesin bensin. Mesin diesel juga umumnya lebih sederhana dan membutuhkan perawatan yang lebih sedikit dibandingkan mesin bensin. Yang penting adalah rutin memeriksa filter udara, filter oli, dan filter bahan bakar sesuai jadwal perawatan.

Fenomena Masuk Angin

Masuknya udara ke dalam silinder bisa terjadi jika tangki bahan bakar dan pompa tidak berada dalam posisi yang sejajar. Untuk mencegah masalah ini, pastikan bahwa bahan bakar di tangki tidak kurang dari seperempat kapasitasnya. Beberapa mesin modern sudah tidak mengalami masalah ini lagi.

Pencemaran diesel lebih parah dari dari bensin

Pencemaran yang dihasilkan mesin diesel dan bensin bisa dibandingkan dari berbagai sudut pandang. Emisi dari mesin diesel seringkali menghasilkan CO2, yang berwarna hitam dan bisa terlihat jelas, sedangkan emisi dari mesin bensin tidak begitu terlihat karena berat jenisnya lebih ringan dan cenderung menghilang. Namun, emisi bensin mengandung NOx, yang dapat mengurangi kadar oksigen dalam darah.

BACA JUGA: Rekomendasi Penggunaan Bahan Bakar Mesin Diesel Toyota

Kerusakan yang paling sering terjadi di mesin diesel

Pemanasan mesin

Kerusakan pada mesin diesel biasanya disebabkan oleh kurangnya perawatan. Salah satu masalah umum adalah nozzle penyemprot solar yang sering rewel. Nozzle harus diperiksa setiap 40.000 km, tetapi sering kali ada yang tidak memeriksanya selama puluhan ribu kilometer. Meskipun mesin masih bisa berjalan tanpa pemeriksaan nozzle, performa kendaraan akan menurun. Oleh karena itu, perawatan rutin sangat penting.

Perbedaan utama perawatan mesin diesel dan bensin

Pemanasan mesin

Perawatan mesin diesel dan bensin memiliki beberapa perbedaan, meskipun prinsip dasarnya sama. Pada mesin diesel, fokus utama perawatan adalah pada pengecekan filter oli, filter udara, dan penggantian oli secara berkala. Selain itu, ada inspeksi berkala dan tune-up setiap 50.000 km. Nozzle tidak perlu diganti tetapi harus diperiksa secara teratur.

Diesel bising

Pemanasan mesin

Kebisingan pada mesin diesel disebabkan oleh knocking, yang terjadi karena mesin diesel memiliki kompresi yang lebih tinggi. Beberapa mesin diesel dilengkapi dengan peredam tambahan untuk mengurangi kebisingan.


UNTUK RESERVASI DAN KONSULTASI GRATIS, FIND US 👇
📍Jl. Sultan Agung, Windusara, Karangklesem, Kec. Purwokerto Sel., Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53144
📞Hubungi kami WA 0823-2551-9998

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top