Resonator berfungsi untuk meredam suara yang dihasilkan oleh kendaraanmu. Sistem kerja mobil cukup rumit karena terdiri dari banyak komponen.
Namun, resonator tidak hanya sebatas meredam suara. Ada berbagai fungsi lain dari resonator mobil yang perlu diketahui. Berikut adalah rangkumannya!
Fungsi Resonator
Seperti yang sudah disebutkan, resonator berfungsi meredam suara yang keluar dari mobil melalui knalpot. Secara umum, semua mobil standar pabrik dilengkapi dengan resonator, karena fokus utama pabrikan adalah memenuhi standar emisi gas buang, bukan meningkatkan performa suara.
Namun, banyak pemilik mobil yang menginginkan suara kendaraan mereka lebih menggelegar. Mereka sering melakukan modifikasi pada sistem exhaust untuk mengurangi hambatan suara. Modifikasi ini biasanya melibatkan penggantian muffler atau bahkan seluruh sistem pembuangan. Akibatnya, suara mobil menjadi lebih keras, mirip dengan suara mobil balap. Meski begitu, penting untuk tetap mempertimbangkan kenyamanan diri sendiri dan orang lain di sekitar dengan tetap memasang resonator.
Resonator membantu meredam suara dengan membatasi frekuensi suara tertentu. Tanpa resonator, suara knalpot akan lebih keras, kasar, dan bisa menimbulkan dengungan di dalam kabin, yang pastinya mengganggu kenyamanan pengemudi dan penumpang. Meski begitu, ada saja yang memilih untuk melepas resonator demi suara yang lebih keras, meskipun hal ini mengorbankan kenyamanan berkendara.
baca juga : Apa Itu Anti Lock Braking System dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Mitos Resonator
Beberapa orang percaya bahwa melepas resonator dapat meningkatkan performa mesin secara signifikan, namun anggapan ini hanyalah mitos. Pada kenyataannya, performa mesin tetap tergantung pada spesifikasi asli mobil itu sendiri. Tanpa modifikasi lainnya, tenaga yang dihasilkan masih sesuai dengan standar pabrik.
Daripada percaya pada mitos ini, lebih baik tetap memasang resonator pada sistem pembuangan mobil. Jangan sampai mengorbankan kenyamanan yang sudah ada, terutama jika mobil digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Mengapa demikian? Tanpa resonator, suara bising dari knalpot akan terdengar lebih keras saat pedal gas ditekan dalam-dalam.
Dalam penggunaan sehari-hari, mesin biasanya beroperasi pada RPM rendah hingga menengah. Melepas resonator juga dapat mempengaruhi efisiensi bahan bakar, membuat mobil menjadi lebih boros. Selain mengurangi kenyamanan, pengeluaran untuk bahan bakar pun bisa meningkat.
UNTUK RESERVASI DAN KONSULTASI GRATIS, FIND US 👇
📍Jl. Sultan Agung, Windusara, Karangklesem, Kec. Purwokerto Sel., Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53144
📞Hubungi kami WA 0823-2551-9998