Sensor MAP (Manifold Absolute Pressure) memiliki peran yang sangat penting dalam sistem pembakaran mobil, terutama pada mesin injeksi D-EFI. Meskipun sering kali dibandingkan dengan Mass Air Flow Sensor (MAF) yang terdapat pada mobil L-EFI, keduanya memiliki fungsi berbeda dalam mengelola udara yang masuk ke dalam sistem pembakaran.
Selain sensor MAP, komponen lain seperti karburator juga memerlukan perhatian, terutama dalam hal potensi masalah seperti karburator yang banjir. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai fungsi sensor MAP dalam mobil injeksi:
Mengukur besarnya Tekanan Udara dalam Intake Manifold
Fungsi utama sensor MAP adalah mengukur tekanan udara di dalam intake manifold. Sensor ini terhubung melalui selang vakum yang menghubungkannya ke intake manifold, memungkinkan pengukuran kevakuman. Pada saat mesin bekerja lebih berat, tekanan udara di manifold cenderung menurun, sedangkan saat mesin beroperasi lebih ringan, tekanan udara meningkat.
Mendeteksi kondisi Kevakuman pada Intake Manifold
Sensor MAP juga berfungsi untuk mendeteksi kondisi kevakuman dalam intake manifold. Kevakuman ini bervariasi tergantung pada posisi pedal gas. Ketika mesin dalam keadaan idle, throttle valve tertutup, mengakibatkan kevakuman tinggi. Sebaliknya, saat pedal gas ditekan, throttle valve terbuka, memungkinkan aliran udara yang lancar dan menurunkan kevakuman.
baca juga : Kehabisan Bensin di Jalan? Ini 8 Langkah yang Harus Dilakukan
Menentukan Nilai Tahanan Silicon Chip Agar Injeksi Bahan Bakar Bisa Tetap Sesuai
Selain itu, sensor MAP bertugas menentukan nilai tahanan silicon chip yang mengatur jumlah bahan bakar yang diinjeksikan. Jika nilai tahanan tinggi, maka jumlah bahan bakar yang diinjeksikan akan lebih banyak. Sebaliknya, nilai tahanan rendah mengakibatkan injeksi bahan bakar yang lebih sedikit. Nilai tahanan ini berfluktuasi sesuai dengan tekanan di intake manifold.
Mengirimkan Data Tekanan Udara pada Manifold ke ECU
Fungsi terakhir dari sensor MAP adalah mengirimkan data tekanan udara kepada ECU (Electronic Control Unit). Pada mobil dengan sistem injeksi otomatis, ECU mengatur proses injeksi berdasarkan informasi yang diterima dari sensor MAP, memastikan bahwa injeksi bahan bakar berjalan dengan efisien.
Dengan demikian, fungsi sensor MAP dalam mobil injeksi sangatlah kompleks dan vital. Tanpa adanya sensor ini, operasional mobil injeksi akan terhambat, menjadikannya komponen esensial dalam sistem pembakaran kendaraan modern.
UNTUK RESERVASI DAN KONSULTASI GRATIS, FIND US 👇
📍Jl. Sultan Agung, Windusara, Karangklesem, Kec. Purwokerto Sel., Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53144
📞Hubungi kami WA 0823-2551-9998
