Spooring dan Balancing, Pengertian Serta Pentingnya untuk Perawatan Mobil

Spooring dan Balancing

Apa Itu Spooring – Balancing?

Walaupun sama-sama berkaitan dengan perawatan kaki-kaki mobil, sebenarnya spooring dan balancing adalah dua treatment terpisah untuk mobil.

Perbedaan spooring dan balancing terletak pada prosedur yang dilakukan dan fungsinya bagi mobil.

Spooring mobil adalah perawatan mobil berupa penyesuaian kedudukan roda-roda mobil agar sama dengan setelan pabrik.

Perlu diketahui bahwa penggunaan mobil secara terus-menerus memang bisa mengubah kedudukan roda-roda mobil, terutama dua roda bagian depan.

Sedangkan, balancing memiliki fungsi berupa penyesuaian berat keseluruhan roda mobil. Namun, berat yang dimaksud di sini berbeda dari tekanan gas pada roda, melainkan lebih pada bagian pelek mobil.

Untuk menyamakan berat pelek, biasanya teknisi akan menambahkan besi kecil (kadang timah). Dengan begitu, berat pelek depan-belakang dan kanan-kiri pun akan seimbang. Saat digunakan, mobil bisa terasa lebih stabil.

Baca juga:Pahami Beda Perawatan Mobil Baru dan Mobil Lama

Apa Tujuan Spooring dan Balancing?

1. Menghindari Setir Bergetar

Setir mobil yang tidak pernah mendapat perawatan spooring akan bergetar, terutama saat mobil dipacu di jalanan lurus dengan kecepatan lebih dari 60 km/jam.

Kondisi ini tentu akan membahayakan karena dapat memecah konsentrasi. Saat merasakan hal ini, OtoLovers harus segera membawa mobil untuk melakukan perawatan spooring.

2. Agar Kontrol Mobil Lebih Baik

Apakah Anda pernah merasa mobil berjalan tidak sesuai arah kemudi? Jika jawaban Anda iya, maka segera lakukan spooring mobil.

Arah mobil yang susah dikontrol adalah tanda adanya gangguan pada kaki mobil. Dengan spooring, kaki-kaki mobil akan diperbaiki sehingga kontrol kemudi kembali pada kondisi semula.

Baca juga:Memahami Blind Spot pada Mobil dan Cara Menghindarinya

3. Mencegah Kerusakan pada Komponen Kaki-Kaki Mobil

Melakukan perawatan mobil secara rutin adalah langkah preventif yang paling efektif, begitu pula dengan proses spooring dan balancing.

Dengan melakukan dua perawatan ini, Anda sudah mengurangi risiko kerusakan pada komponen kaki-kaki mobil. Komponen mobil yang baik akan membuat mobil senantiasa dalam performa prima.

4. Menjaga Kestabilan Kendaraan

Spooring dan balancing juga akan membantu Anda untuk menjaga kestabilan kendaraan. Dengan balancing, mobil akan terasa lebih stabil saat dikendarai. Mobil yang stabil akan mengurangi risiko terjadinya kecelakaan di jalan.

Baca juga: Fungsi Stabilizer Mobil dan Jenis-jenisnya

Tanda – Tanda Mobil Perlu Spooring dan Balancing

Lalu, kapankah waktu terbaik untuk melakukan spooring – balancing? Anda bisa mengamati mobil Anda dan memperhatikan berbagai gejala mobil perlu spooring dan balancing.

1. Tanda Perlu Spooring Mobil

Spooring pada mobil bisa dilakukan saat OtoLovers merasakan:

a. Setir mobil tidak mau kembali ke posisi awal

b. Setir terasa berat

c. Mobil sulit dikendalikan saat berkendara, atau setir seakan bergerak sendiri

d. Ban terlihat miring saat dalam kondisi parkir

e. Keempat roda terlihat tidak sejajar saat dalam kondisi mobil diam atau parkir

f. Permukaan ban sudah tidak rata atau aus

g. Posisi ban mobil belakang tampak miring atau tidak presisi

Selain gejala-gejala tersebut, tidak ada salahnya juga untuk melakukan pengecekan kaki-kaki mobil secara rutin tiap tiga bulan sekali.

Baca juga:8 Cara Menghilangkan Bau Karpet Mobil Karet

2. Tanda Mobil Perlu Balancing

Di sisi lain, balancing dapat dilakukan setelah OtoLovers mengganti ban mobil atau pelek ban. Namun, Anda juga bisa menggunakan ukuran kilometer yang sudah ditempuh sebagai patokan, seperti tiap 20.000 km.

Jika mobil digunakan setiap hari, balancing juga bisa dilakukan setiap satu tahun sekali tanpa harus menunggu muncul tanda-tanda gangguan.

Apakah Spooring Mobil Diperlukan Setelah Ganti Ban Mobil?

Masih banyak pemilik mobil yang bingung kira-kira perlukah spooring mobil setelah melakukan penggantian roda kendaraan?

Jika tidak di-balancing, maka risikonya adalah ban mobil menjadi tidak seimbang. Hal ini dapat memengaruhi kondisi traksi ban mobil dan berbahaya terutama saat Anda melintas di jalan tol dengan kecepatan tinggi.

Selain itu, saat mengemudi OtoLovers juga akan merasakan getaran dan bunyi jika melaju dengan kecepatan tertentu serta ban menjadi lebih cepat aus tetapi tidak merata.

Baca juga:Mengenal As Roda Mobil: Komponen Penting Namun Tak Terlihat


UNTUK RESERVASI DAN KONSULTASI GRATIS, FIND US 👇:
📍Jl. Sultan Agung, Windusara, Karangklesem, Kec. Purwokerto Sel., Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53144
📞 Hubungi kami WA 0823-2551-9998

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top