Kipas radiator memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga suhu mesin mobil agar tetap dalam batas yang aman. Meskipun setiap komponen dalam mesin memiliki fungsi yang berbeda, semuanya saling berkaitan. Ketika satu komponen mengalami kerusakan atau masalah, komponen lainnya juga dapat terpengaruh.
Lalu, apa sebenarnya kipas radiator itu? Mengapa keberadaannya penting dalam mobil? Apa yang bisa membuat kipas radiator tidak beroperasi dengan baik? Dan bagaimana cara mengatasi masalah tersebut? Semua pertanyaan terkait kipas radiator akan dijelaskan dalam artikel ini. Mari kita telaah lebih dalam mengenai kipas radiator.
apa itu Kipas Radiator?
Kipas radiator adalah salah satu komponen vital yang berfungsi menjaga suhu mesin mobil. Peran kipas ini sangat penting untuk memastikan mesin beroperasi pada suhu yang tepat. Kipas radiator berfungsi untuk mengalirkan udara dingin ke mesin, membantu mengeluarkan udara panas dari dalam sehingga mencegah terjadinya overheat.
Fungsi Kipas Radiator
Apa saja fungsi utama kipas radiator? Seperti yang telah disebutkan, kipas ini bertugas mendatangkan udara dingin ke mesin mobil. Udara dingin tersebut memiliki tiga tujuan utama:
- Menjaga suhu air radiator tetap dingin.
- Mengembalikan suhu mesin yang meningkat menjadi normal, terutama saat mesin mulai overheat karena cuaca panas atau ketika bekerja lebih keras.
- Pada beberapa jenis kendaraan, kipas ini juga berfungsi mendinginkan kondensor AC agar suhunya tetap dalam kondisi normal.
baca juga : Cara Membuat Mesin Mobil Tetap “Dingin” Saat Dikendarai
apa yang terjadi bila Kipas Radiator Tidak berputar?
Kipas radiator yang berperan penting dalam menjaga suhu normal mesin perlu mendapat perhatian yang serius. Jika kipas radiator tidak berputar, apa yang akan terjadi? Dampak utamanya adalah mesin mobil dapat mengalami overheat dan AC tidak dapat mengeluarkan udara dingin. Berikut penjelasan lebih lanjut:
- Mobil Mengalami Overheat
Fungsi kipas radiator yang utama adalah menjaga suhu mesin. Jika kipas tidak berfungsi, suhu mesin akan meningkat melampaui batas normal, yang dikenal sebagai overheat. Keadaan ini dapat menyebabkan mesin mati mendadak, dan hal ini perlu dihindari agar tidak mengakibatkan kecelakaan yang lebih serius. - AC Tidak Mengeluarkan Udara Dingin
Jika kipas radiator tidak bekerja dengan baik, maka kondensor AC tidak akan berfungsi secara optimal. Akibatnya, AC tidak akan mengeluarkan udara dingin yang diperlukan untuk menurunkan suhu di dalam kabin mobil, melainkan justru mengeluarkan udara panas.
4 Penyebab Kipas Radiator Mobil Tidak Berputar
Ada beberapa alasan mengapa kipas radiator tidak berfungsi. Permasalahan dapat berasal dari sistem kelistrikan hingga kerusakan pada kipas itu sendiri. Berikut ini adalah beberapa penyebab umum:
- Korsleting pada Sekring
Sekring berfungsi untuk mengatur arus listrik yang mengalir ke kipas radiator. Jika terjadi korsleting akibat arus listrik yang terlalu besar, sekring dapat putus, sehingga kipas tidak dapat berfungsi. - Kabel Konektor Terputus
Jika kabel konektor yang menghubungkan kipas radiator terputus, maka kipas tidak akan dapat beroperasi. Kabel konektor ini berperan penting dalam memberikan aliran listrik ke kipas. - Kerusakan pada Visco Kipas
Visco fan berfungsi mengatur kecepatan putaran kipas untuk menjaga suhu mesin. Saat mesin overheating, visco fan akan mempercepat putaran kipas. Jika visco fan mengalami kerusakan, kipas radiator mungkin tidak akan berputar. - Sensor Termostat Tidak Berfungsi
Termostat berperan sebagai sensor yang mengirimkan sinyal kepada kipas untuk berputar pada saat yang tepat. Jika termostat rusak, sinyal yang diterima oleh kipas bisa menjadi salah, sehingga suhu mesin yang sebenarnya tinggi bisa dianggap rendah.
UNTUK RESERVASI DAN KONSULTASI GRATIS, FIND US 👇
📍Jl. Sultan Agung, Windusara, Karangklesem, Kec. Purwokerto Sel., Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53144
📞Hubungi kami WA 0823-2551-9998
