Mounting transmisi matic, atau dudukan transmisi, berfungsi untuk mengurangi getaran pada mobil dan memastikan performa yang optimal. Komponen ini berbentuk kotak dan dilengkapi dengan material elastis bulat di tengahnya, yang berfungsi menjaga transmisi tetap stabil.
Kerusakan pada dudukan ini bisa disebabkan oleh oksidasi, yang merusak kualitas karet atau material elastis di dalamnya. Selain itu, kesalahan saat mengangkat mesin dan transmisi selama servis juga dapat mempengaruhi keawetannya.
Seiring waktu, mounting transmisi matic juga bisa mengalami kerusakan karena penggunaan normal. Hal ini wajar terjadi, mengingat komponen ini terus-menerus menahan getaran transmisi.
Meskipun sulit untuk melihatnya karena terletak di belakang unit transmisi, ada cara untuk mendeteksi kerusakan pada mounting ini. Salah satunya adalah melalui getaran; jika mobil menghasilkan getaran lebih besar dari biasanya saat masuk gigi maju, itu bisa jadi tanda adanya masalah.
Mengemudi Halus
Mounting transmisi matic merupakan bagian penting dalam sistem penyaluran daya. Meskipun fungsinya cenderung statis, beban yang diterima komponen ini cukup berat.
Untuk memperpanjang umur komponen ini, penting untuk mengemudi dengan hati-hati. Hindari perpindahan gigi yang kasar dan kurangi kebiasaan kick down. Hentakan mendadak yang berulang dapat mengurangi kekuatan mounting.
Bagi pengguna mobil Toyota sebaiknya juga menghindari berkendara di jalan yang tidak rata terlalu sering. Medan yang buruk dapat memberikan tekanan tambahan pada komponen ini.
baca juga : 7 Fungsi Timing Chain dan Kelebihannya
UNTUK RESERVASI DAN KONSULTASI GRATIS, FIND US 👇 :
📍Jl. Sultan Agung, Windusara, Karangklesem, Kec. Purwokerto Sel., Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53144
📞Hubungi kami WA 0823-2551-9998