Radiator dan sistem pendingin merupakan komponen penting yang membantu kelancaran mesin mobil Anda. Jika penanganannya salah, mobil bisa mogok karena kepanasan saat dikendarai.
Salah satu kesalahan yang sering terjadi adalah pengurasan dan pengisian radiator. Berikut langkah-langkah menguras dan mengisi ulang air radiator agar tidak terjadi kesalahan.
Buka sumbat radiator
(bagian bawah radiator) dan buka tutup radiator untuk mengalirkan air.
tuangkan air dari penutup radiator sampai penuh
Setelah semua air terkuras, tutup tutup radiator dan mulailah menuangkan air melalui tutup radiator sampai penuh (sebaiknya menggunakan air suling dan menambahkan bahan tambahan/pendingin). Untuk kendaraan yang dilengkapi dengan katup ventilasi. Pada mobil Avanza atau Xenia, jika diisi air maka katup ini akan terbuka hingga keluar air.
tutup radiator rapat-rapat
Setelah pendingin penuh, tutup rapat.
Hidupkan mesin dengan posisi AC off sampai kipas elektrik berputar, lalu matikan mesin
Silakan menghidupkan mesin dengan AC dimatikan. Jalankan mesin hingga kipas listrik menyala, kemudian matikan mesin. Saat ini, pastikan untuk memeriksa pengukur suhu di dashboard, dan jika suhu melebihi batas, segera matikan mesin. Jika kendaraan Anda tidak menggunakan kipas angin listrik, perhatikan indikator suhu di dashboard hingga penunjuk menunjuk ke posisi tengah.
Lalu, periksa apakah air masih tampak penuh
Buka kembali penutup radiator setelah mesin dingin. Selanjutnya periksa apakah airnya masih penuh.
Jika iya berarti proses pengisian air radiator sudah selesai dan anda bisa langsung melanjutkan ke langkah ke 7. Jika belum, tambahkan lagi hingga batas mencapai nilai maksimal.
Tutup kembali radiator dan ulangi langkah
Tutup kembali pendingin dan ulangi langkah 4-5 di atas.
Permukaan air tangki cadangan harus di atas batas MINIMUM
Periksa juga tangki cadangan air radiator. Ketinggian air harus berada di atas ketinggian MINIMUM.
Untuk memastikan jumlah air yang perlu diisi sesuai dengan kebutuhan sistem pendingin mesin, langkah keempat harus dilakukan.
Secara teknis, jika Anda mengisi radiator dengan air mesin dingin, kemungkinan besar air tersebut tidak akan sampai ke bagian mesin yang jauh dari radiator. Kemudian, saat mesin dihidupkan, seiring dengan naiknya suhu, air di radiator tersedot dan diedarkan melalui mesin.
Oleh karena itu, ketika Anda membuka kembali penutup radiator saat mesin dalam keadaan dingin, volumenya akan tampak mengecil. Nah, itu sebaiknya dihindari. Pastikan ketinggian air radiator mencukupi setiap kali Anda mengisi ulang air radiator.
Baca juga :Â pentingnya Spooring Mobil untuk Keamanan Berkendara di Jalan
UNTUK RESERVASI DAN KONSULTASI GRATIS, FIND US ð:
ðJl. Sultan Agung, Windusara, Karangklesem, Kec. Purwokerto Sel., Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53144
ð Hubungi kami WA 0823-2551-9998