Mungkin belum banyak yang menyadari bahwa sistem kemudi mobil memiliki fungsi yang lebih luas daripada sekadar membantu mengarahkan kendaraan. Selain mengatur arah, sistem kemudi juga berperan penting dalam mengontrol getaran dan meningkatkan kenyamanan berkendara. Berikut adalah lima fungsi sistem kemudi kendaraan secara lebih mendetail:
Mengatur Arah Jalannya Kendaraan
Fungsi utama sistem kemudi adalah mengarahkan jalannya kendaraan dengan membelokkan roda depan sesuai keinginan pengemudi. Dengan memutar kemudi ke kanan atau kiri, Anda dapat mengubah arah roda depan, yang akan mempengaruhi arah pergerakan mobil. Ketika Anda memutar kemudi ke kiri, roda depan akan berbelok ke kiri, dan sebaliknya jika ke kanan, roda depan akan berbelok ke kanan. Ini memungkinkan Anda untuk mengontrol dan mengatur jalannya mobil secara efektif.
Memberikan Kestabilan Saat mobil berjalan
Selain mengarahkan roda depan, sistem kemudi juga berfungsi untuk menstabilkan pergerakan kedua roda tersebut. Sistem kemudi harus memastikan bahwa kedua ban depan bergerak bersamaan dan mengarah ke tujuan yang sama. Misalnya, jika Anda memutar kemudi ke arah kanan, kedua roda depan harus bergerak ke kanan secara bersamaan. Ini membantu menjaga stabilitas kendaraan saat bergerak lurus atau berbelok, sehingga mencegah ketidakstabilan yang bisa membahayakan saat berkendara.
Mencegah Getaran di Tangan Pengemudi
Sistem kemudi juga dirancang untuk mencegah getaran dari jalan agar tidak sampai ke tangan pengemudi. Sistem ini bekerja sama dengan sistem suspensi dan dilengkapi dengan komponen peredam getaran seperti ball joint, collapsible steering joint, bushings, dan cushions. Komponen-komponen ini membantu menyerap dan meredam getaran, menjaga agar pengemudi tetap nyaman saat mengemudikan kendaraan.
Mengurangi Risiko Ban aus
Sistem kemudi juga berperan dalam menjaga kondisi ban agar tidak cepat aus. Dengan mengatur sudut-sudut kemudi seperti camber, caster, toe-in, toe-out, dan king pin inclination, sistem kemudi memastikan posisi roda depan tetap optimal. Pengaturan ini menciptakan efek pengemudian yang stabil dan ringan, mengurangi gesekan berlebih pada permukaan jalan yang dapat menyebabkan keausan ban yang tidak merata.
Meluruskan Arah Mobil Setelah Berbelok
Fungsi lain dari sistem kemudi adalah meluruskan kembali arah roda setelah Anda membelokkannya. Setelah berbelok ke kanan atau kiri, sistem kemudi harus mengembalikan roda ke posisi lurus untuk menjaga kestabilan kendaraan. Ini penting untuk memastikan kendaraan tidak terus-menerus berbelok atau tidak stabil setelah berbelok, yang dapat meningkatkan keselamatan saat berkendara.
Secara keseluruhan, sistem kemudi memiliki tanggung jawab besar dalam mengatur arah, menjaga stabilitas, meredam getaran, dan memastikan keausan ban minimal. Untuk menjaga sistem kemudi tetap berfungsi optimal, lakukan perawatan rutin seperti pembersihan, kontrol sistem, dan perhatikan kondisi pipa saluran oli.
UNTUK RESERVASI DAN KONSULTASI GRATIS, FIND US 👇 :
đź“ŤJl. Sultan Agung, Windusara, Karangklesem, Kec. Purwokerto Sel., Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53144
đź“žHubungi kami WA 0823-2551-9998
